Cara Instal Linux Debian di Virtualbox dengan Mudah [2021]

  • Heri Prasetyo
  • Feb 23, 2021

Cara Instal Linux Debian di Virtualbox Dengan Penjelasannya – Debian merupakan salah satu OS distro linux masih banyak digunakan untuk kegiatan belajar ataupun ujicoba membuat server. Nah, untuk menginstal linux debian ini tidak diharuskan menggunakan sebuah PC non-OS, karena bisa juga menggunakan virtualbox.   Bagi siswa SMK, debian menjadi OS yang paling digemari untuk belajar linux. Baik itu belajar membuat server menggunakan yang versi CLI (Command Line Interface) ataupun yang versi GUI (Graphical User Interface.  

Mengapa Harus Linux Debian?

Karena distro linux yang satu ini bisa dibilang yang paling stabil diantara distro linux lainnya. Selain itu, debian juga bisa digunakan di semua jenis komputer yang tanpa ada masalah sama sekali dan hal ini juga menjadi salah satu kelebihan dari debian.

Mengapa Instal di Virtualbox?

Saya sendiri biasa menggunakan virtualbox untuk belajar. Jadi tujuan saya memberikan tutorial ini agar kamu bisa belajar instal linux debian tanpa menggunakan PC non-OS.

Panduan Instal Linux Debian di Virtualbox

1. Langkah pertama ini banyak yang mengira bahwa kalo kita memilih Install maka kita akan menginstall Debian versi CLI(Command Line Interface) dan kalo kita memilih Graphic Install maka kita akan menginstall Debian versi GUI(Graphical User Interface), maka dari itu banyak para newbie yang mengulang dari awal lagi padahal itu salah, ini hanya metode instalasi saja, saya memilih Install agar terbiasa menggunakan CLI

cara instal linux debian di virtualbox

2. Saya memilih bahasa penginstalan, pilih saja bahasa indonesia

3. Pilih jenis keyboard yang digunakan, pilih aja inggris amerika

4. Jika ketika instalasi ternyata komputer kalian terhubung ke internet pasti akan muncul tampilan seperti ini, pilih saja yang eth0, tapi jika kalian tidak menggunakan internet abaikan saja

5. Silahkan isi nama host, bebas terserah kalian

6. Isi nama domain anda, misalkan amir.com, tidak diisi juga tidak apa-apa, saya sengaja tidak diisi jadi lanjut saja

7. Pilih zona waktu daerah kalian, saya pilih jakarta

8. Saran saya pilih yang paling atas saja karena tidak perlu repot harus partisi lagi

9. Enter saja untuk bagian ini

10. Pilih yang atas

11. Pilih selesai mempartisi untuik lanjut

12. Pilih ya

13. Prosesnya agak lama, jadi ditunggu saja

14. Masukan kata sandi, bebas isi apa saja, saya isi kata sandinya 123

15. Ketik lagi kata sandinya, 123

16. Buat nama pengguna baru, bebas

17. Isi nama akun kalian, disamakan saja

18. Masukkan kata sandi, biar lebih mudah, samakan saja dengan kata sandi yang tadi, saya isi 123

19. Ketik ulang kata sandinya, 123

20. Pilih tidak karena saya tidak memasukan CD apapun di CD-ROM

21. Pilih tidak

22. Jika muncul tampilan seperti ini jangan panik, pilih saja lanjutkan

23. Notifikasi ini memang muncul 2 kali, jadi enter saja

24. Pilih terserah kalian, karena ini hanya survey, kalian mau berpartisipasi dalam survey atau tidak, saya pilih tidak

25. Padaa proses inilah yang menentukan, kita mau menginstall versi GUI atau CLI, Jika kalian pilih GUI maka hapus tanda bintang dibagian Lingkungan Desktop dengan cara tekan tombol SPACE, dan jika ingin install versi CLI hilangkan tanda bintang, jika sudah tekan enter

26. Pilih ya

27. Pilih Lanjutkan

28. Instalasi selesai dan komputer otomatis terestart

29. Isikan nama pengguna yang sudah kalian buat dan isi kata sandinya, kata sandinya memang tidak terlihat

30. Jika kalian ingin login sebagai superuser, ketik su lalu isikan kata sandinya

Oke gimana? Sudah jelas kan… Sebenarnya untuk instal linux debian ini caranya sangat mudah, yang agak sulit itu ya mengkonfigurasi aplikasi-aplikasi server yang akan digunakan.   Jadi selamat, sekarang kamu sudah berhasil pada tahap awal belajar linux.

Post Terkait :

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Copyright @ 2019 zorelix.com