Undangan Setengah Resmi- Pada umumnya, kita hanya mempelajari seputar surat resmi dengan tidak resmi di sekolah.
Ia kan? Yang mana, keduanya memang mempunyai perbedaan yang sangat mencolok.
Misal, untuk segi bahasa, atau tata bahasa. Namun tahukah Anda. bahwa ternyata, selain kedua jenis surat di atas, ada juga yang namanya surat setengah resmi.
Surat setengah resmi ini mempunyai perbedaan yang tidak begitu jauh dengan surat resmi.
Meski belum pernah dipelajari di sekolah, namun tidak ada salahnya untuk belajar seputar surat undangan setengah resmi nya kan?
Karena mungkin ke depan, Anda bisa saja diminta oleh orang lain, atua bos Anda untuk membuat surat undangan setengah resmi ini.
Lagi pula, tidak ada salahnya belajar seputar surat undangan tidak resmi. Namun sebenarnya, apa sih yang dimaksud dengan surat undangan setengah resmi?
Jadi, surat undangan satu ini adalah surat yang ditujukan oleh seseorang. Baik itu kepada sebuah instansi, atau orang lain. Pernah mendapati surat undangan nikahan di rumah?
Atau, pernah melihat undangan hajatan? Syukuran? Undangan rapat OSIS? Rapat pemuda? Atau yang lainnya? Kalau pernah, itu adalah contoh dari surat undangan setengah resmi.
Selama ini, mungkin Anda berpikir, bahwa surat undangan tersebut kalau tidak surat resmi, ya surat tidak resmi. Ia kan? Padahal tidak. Kalau untuk bahasanya, juga agak berbeda sih.
Yakni, bisa menggunakan bahasa campuran. Beda halnya surat resmi yang memang harus dibuat dengan menggunakan bahasa resmi secara keseluruhan.
Meskipun sebenarnya, tidak ada ketentuan baku dari penulisan undangan setengah resmi ini loh. Daripada penasaran, berikut adalah beberapa contoh suratnya yang bisa Anda perhatikan.
Contoh surat undangan setengah resmi
Berikut adalah contoh surat undangan setengah resmi yang mungkin akan Anda contoh. Yang mana, Anda hanya perlu mengganti dan memperhatikan bagian tanggal, acara, tempat, atau data lainnya.
Cuti kerja
Hal : Surat Permohonan Cuti Kerja Jakarta, 20 Mei 2021
Kepada Yth
Pimpinan Perusahaan
- Abadi Utama Merdeka
Di Tempat
Dengan hormat,
Yang bertandatangan berikut ini :
Nama : Aprilia
Tempat, tanggal lahir : Jambi, 12 Mei 1999
Nomor Induk Karyawan : 12345678
Jabatan di perusahaan : Staff Admin
Melalui surat ini, saya bermaksud mengajukan izin cuti acara keluarga selama 3 hari, terhitung mulai dari tanggal 21 Mei 2021 hingga tanggal 23 Mei 2021.
Demikian surat ini saya buat, besar harapan semoga bapak / ibu pimpinan dapat mengabulkan permohonan saya. Sebelum dan sesudahnya, saya mengucapkan terima kasih.
Hormat Saya
Aprilia
Lamaran kerja
Adapun contoh surat undangan setengah resmi yang kedua adalah surat lamaran kerja. Berikut contohnya.
Jakarta, 20 Mei 2021
Kepada Yth
Pimpinan Perusahaan
Abadi Utama Merdeka
Di Tempat
Dengan hormat,
Berdasarkan informasi yang saya baca dari koran pada tanggal 14 April , PR.
Mulia Sejahtera sedang membutuhkan karyawan untuk menempati posisi Staff Admin dengan kode posisi DT.
Melalui surat lamaran ini, saya bermaksud mengajukan diri untuk mengisi posisi tersebut.
Berikut ini data diri singkat saya :
Nama : Aprilia
Tempat, tanggal lahir : Jambi, 14 Mei 1999
Pendidikan Terakhir : S1
Domisili : Jambi
No. Handphone : 081111111111
Saya mempunyai kondisi kesehatan yang baik, berpengalaman di bidang admin, mempunyai kemampuan komputer dan komunikasi, dan mampu bekerja secara individu maupun team.
Sebagai bahan pertimbangan, berbagai berkas berikut ini sudah saya lampirkan bersama dikirimnya surat lamaran:
Curriculum vitae, pas photo, fotocopy KTP, fotocopy Ijazah terakhir dan transkrip lengkap, fotocopy SKCK, fotocopy sertifikat keahlian (Serta dokumen lain yang mungkin dibutuhkan)
Demikian surat lamaran ini saya ajukan. Besar harapan agar bapak / ibu memberikan kesempatan saya untuk menghadiri wawancara dan mengikuti tahapan seleksi berikutnya.
Sebelum dan sesudahnya, saya ucapkan terima kasih.
Hormat saya,
Aprilia
Demikian, semoga bermanfaat.